SIDOARJO – Anisa Widyana merasa bangga bisa jadi relawan covid-19. Alumni SMKN plus NU Sidoarjo itu juga mengaku senang karena bisa membantu sesama yang sedang terpapar covid-19.

Cewek lulusan keperawatan ini ikut jadi relawan di shelter pasien OTG yang baru dioperasikan oleh Pemkab Sidoarjo di gedung SMPN 2 Sidoarjo.

“Senang bisa bergabung untuk membantu sesama. Di saat masyarakat butuh bantuan dan saya bisa bantu, semampu-mampunya. Di samping itu saya juga dapat mengiplementasikan skil yang sudah saya pelajari di SMK Plus NU Sidoarjo. Jadi bermanfaat,” kata Anisa, Sabtu (24/7/2021).

Cewek asal Candi ini tidak sendirian, ada enam orang alumni SMKN Plus NU Sidoarjo yang ikut bergabung menjadi relawan di shelter tersebut.

Di sana, mereka bergabung dengan para tenaga medis dan sebagainya yang bertugas untuk melayani pasien covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.

Kepala Sekolah SMKN Plus NU Sidoarjo, Nur Muchamad Sholichuddin menceritakan bahwa keterlibatan para alumni menjadi relawan itu berawal saat dia mendapat info terkait kebutuhan relawan di Sidoarjo untuk shelter pasien OTG.

“Saat mendapatkan info bahwa dibutuhkan banyak relawan nakes untuk membantu di Shelter OTG Covid -19, kami langsung gerak cepat menghubungi SDM yang ada di SMK Plus NU Sidoarjo, utamanya yang jurusan Keperawatan,” ujar Soleh, panggilan Nur Muchamad Sholichuddin.

Menurut pria yang juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) NU Sidoarjo ini, seluruh potensi SDM yang ada langsung dihubungi agar bisa berpartisipasi.

“Tidak ketinggalan kita juga menghubungi para Alumni Jurusan Keperawatan SMK Plus NU Sidoarjo, dan alhamdulillah mereka sangat antusias,” lanjut Soleh yang juga menjadi Wakil Ketua Satgas NU Sidoarjo Peduli Penanganan Covid-19.

Melihat para alumni ikut terlibat dalam kegiatan kemanusiaan ini, pihak sekolah pun merasa senang dan bangga. bisa bersinergi dan terlibat secara langsung dalam kegiatan tersebut.

sumber:surya.co