Sidoarjo (republikjatim.com) – Sedikitnya 70 relawan Nahdlatul Ulama (NU) memgikuti acara Pelatihan Operasional Ambulance dan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD). Pelatihan yang dipusatkan di SMP Progresif Bumi Sholawat Desa Lebo, Kecamatan Sidoarjo ini tidak hanya diikuti relawan yang berasal dari Sidoarjo. Akan tetapi juga diikuti relawan dari Jombang, Mojokerto, Lamongan, Gresik dan Basnas Jakarta.
“Tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi para relawan NU Care dalam mengoperasionalkan ambulance dan pertolongan pertama kedarutatan,” terang Ketua Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Sidoarjo, dr Iqbal Faizin MARS kepada republikjatim.com, Sabtu (30/03/2019).
Lebih jauh Iqbal menguraikan pelatihan ini bekerjasama dengan Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (Hipgabi) Jawa Timur. Sedangkan materi pelatihannya diantaranya cara mengperasionalkan ambulance, pertolongan pertama gawat darurat (basic life support), pertolongan orang melahirkan, skenario penanganan bencana alam, kecelakaan dan terakhir simulasi pertolongan korban bencana alam serta operasionalisasi ambulance.
“Kegiatan petihan ini yang pertama di Jatim. Makanya ada peserta dari daerah lainnya dan Jakarta itu,” imbuhnya ketua pelaksana acara ini.
Direktur NU Care Lazisnu Sidoarjo, Dodi Dyauddin mengungkapkan pelatihan ini, didasari lantaran saat PCNU Sidoarjo memiliki 7 buah mobil ambulance. Diantaranya 1 unit milik PCNU Sidoarjo, 1 unit milik NU Care Lazisnu, 1 unit milik ranting Kebonsari, Kecamatan Candi dan 4 unit lainnya milik MWC diantaranya MWC Porong dan MWC Sukodono. Apalagi koin NU mengarah pada 18 MWC NU di Sidoarjo bakal memiliki ambulance masing-masing 1 unit.
“Harapan kami semua wilayah memiliki sopir dan tenaga relawan yang profeaional baik dalam menangani orang sakit, korban bencana alam dan kecelakaan hingga penanganan jenazah. Artinya sebelum semua MWC punya ambulance sendiri-sendiri tenaga relawannya dipersiapkan matang,” tegasnya.
Sementara Ketua PCNU Sidoarjo, KH Maskun yang membuka acara pelatihan ini menegaskan acara ini untuk meningkatkan kualitas pelayanan kemanusian kepada masyarakat umum. Hal ini sesuai dengan khittoh NU yakni berjuang untuk kemaslakatan ummat. Kegiatan ini berkat sinergisitas 5 lembaga PCNU Sidoarjo. Diantaranya LKNU, LBNU, NU Care Lazisnu, Ikatan Sarjana NU dan Lesbumi.
“Paska pelatihan kami berharap sinergi antar lembaga internal itu semakin mantab dalam pelayanan bantuan kemanusiaan baik saat ada bencana atau dalam situasi lainnya yang dibutuhkan masyarakat umum,” pungkasnya. Waw
source : https://republikjatim.com/baca/puluhan-relawan-nu-digembleng-mengoperasionalkan-ambulance-dan-pertolongan-kemanusiaan
Recent Comments